PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) kembali menambah amunisi baru untuk Timnas Indonesia dengan resmi menaturalisasi Kevin Diks, pemain keturunan Indonesia-Belanda yang memiliki kemampuan bermain di beberapa posisi. Kevin, yang dikenal sebagai pemain serba bisa, diharapkan dapat menjadi tambahan kekuatan signifikan bagi skuad Garuda, terutama dalam kompetisi internasional.
Kevin Diks, yang saat ini bermain untuk klub FC Copenhagen di Denmark, lahir pada 6 Oktober 1996. Ia memiliki darah Indonesia dari sang ibu yang berasal dari Maluku, sementara ayahnya berkebangsaan Belanda. Pemain bertahan berusia 28 tahun ini dikenal memiliki kemampuan mumpuni di posisi bek kanan dan sayap kanan, serta sering menunjukkan fleksibilitas bermain di beberapa posisi lainnya.
Setelah melalui proses panjang, Kevin Diks akhirnya memenuhi semua persyaratan untuk mendapatkan status sebagai warga negara Indonesia. Proses naturalisasi ini menjadi salah satu strategi PSSI untuk meningkatkan daya saing Timnas Indonesia, khususnya menghadapi turnamen-turnamen besar seperti Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia.
Ketua PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan kegembiraannya atas keberhasilan proses naturalisasi Kevin Diks. “Kami sangat senang akhirnya Kevin Diks resmi menjadi bagian dari keluarga besar Timnas Indonesia. Kami percaya dengan kualitasnya, dia akan memberikan kontribusi besar bagi tim dan menjadi teladan bagi pemain-pemain muda,” ujar Erick dalam konferensi pers.
Sebagai pemain dengan pengalaman di Eropa, Kevin Diks diharapkan mampu membawa angin segar bagi Timnas Indonesia, terutama di lini pertahanan. Selain kecepatan dan visi bermain yang baik, Kevin juga dikenal memiliki kemampuan dalam membantu serangan, suatu aspek yang penting dalam sepak bola modern.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, juga menyambut baik kehadiran Kevin Diks. “Dengan pengalaman bermain di liga-liga top Eropa, Kevin akan memberikan dimensi baru di pertahanan kami. Dia tidak hanya solid bertahan, tetapi juga dapat membantu dalam fase transisi menyerang. Saya sudah tidak sabar untuk melihat kontribusinya di lapangan,” ujar Shin Tae-yong.
Dalam pernyataannya, Kevin Diks mengungkapkan rasa bangganya bisa membela Timnas Indonesia. “Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya sangat bangga bisa mengenakan seragam Timnas Indonesia. Darah Indonesia mengalir dalam diri saya, dan saya akan memberikan segalanya untuk negara ini di atas lapangan,” kata Kevin.
Ia juga menyatakan antusiasmenya untuk segera bergabung dengan rekan-rekan setimnya dan bekerja keras untuk mencapai prestasi bersama. “Saya tahu ekspektasi besar dari masyarakat, dan saya siap memberikan yang terbaik.
Dengan resminya Kevin Diks dinaturalisasi, Timnas Indonesia semakin optimis menghadapi tantangan di kancah internasional. Kehadiran pemain keturunan seperti Kevin menunjukkan keseriusan PSSI dalam membangun tim yang kompetitif dan mampu bersaing di tingkat Asia maupun dunia. Kini, perhatian tertuju pada debutnya bersama Garuda, yang diharapkan akan memperkuat pertahanan sekaligus menjadi ancaman dalam serangan balik cepat.
Penulis: Muhammad Erdi Sya’brilliant