Sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh tim peneliti dari Universitas Harvard dan diterbitkan dalam Journal of Nutrition menemukan bahwa konsumsi teh hijau secara teratur dapat memberikan perlindungan ekstra bagi kesehatan jantung Anda. Penelitian ini melibatkan lebih dari 100.000 peserta selama 10 tahun dan menggunakan metode kohort prospektif untuk menganalisis hubungan antara konsumsi teh hijau dan kejadian penyakit jantung.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa individu yang mengonsumsi dua cangkir atau lebih teh hijau per hari memiliki risiko 20% lebih rendah terkena penyakit jantung koroner dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi teh hijau. Peneliti utama, Dr. Lee, menyatakan bahwa kandungan katekin dalam teh hijau, khususnya epigallocatechin gallate (EGCG), berperan penting dalam mengurangi peradangan dan oksidasi LDL kolesterol, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Hasil ini memberikan bukti ilmiah yang kuat mengenai manfaat mengonsumsi teh hijau bagi kesehatan dan dapat mendorong masyarakat untuk menggunakan teh hijau sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Namun, perlu diketahui bahwa penelitian ini bersifat observasional dan tidak dapat membuktikan sebab akibat. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hasil temuan ini dan mengungkap mekanisme biologis yang mendasari efek protektif teh hijau terhadap jantung.
Penulis: Alfianita